Canon EOS, Kamera Kenangan

Saya yakin kalau Teman-teman punya barang kenangan. Iya to? Jumlahnya berapa? Satu, dua, tiga,...banyaak kan?

Jika melihat barang tersebut pastinya kamu akan terkenang dengan memorinya. Bisa saja karena barang itu pemberian dari orang spesial atau cara mendapatkannya yang penuh perjuangan. Barang kenangan pasti deh bakal disimpan rapi. Serapi kenangan yang mungkin tak kan pernah hilang.*halah

Kalau ngomongin soal barang kenangan, saya juga punya nih. Banyak sih sebenernya. Tapi barang yang paling saya suka untuk saat ini adalah kamera. Saya menyebutnya kamera kenangan. Hahaha, berasa lebay ya ada kenangannya. Tapi memang sih, bagi saya kamera ini memang memorable banget karena ada cerita di balik itu. 

Kameranya mirrorless Canon tipe EOS M. Kamera ini dibeli oleh pak suami waktu dinas di Jepang. Kenapa beli di sana? Pak suami membeli kamera tersebut supaya ada barang kenangan yang mengingatkan perjalanan dinas waktu itu. Tapi, di Indonesia banyak juga kok yang menjual kamera mirrorless. 

Kamera Kenangan

Untuk mendapatkan kamera tersebut, kami harus hitung-hitungan dulu, duitnya cukup atau enggak. Yah, secara tinggal di negeri orang kalau tekor kan nggak lucu to? Masak iya, mampu beli kamera tapi makannya diirit banget atau malah nggak jalan-jalan. Huhuhu, rugi bandar dong yes. Mumpung nih mumpung.^-^

Setelah duit dirasa cukup, lalu kami cari info tempat yang jual kamera murah di mana. Untuk hunting tempat, kami nyari wangsit dulu ke mbah gugel. Saya dan pak suami sempat hunting kamera di daerah di Tokyo. Hhhmm, tepatnya pak suami yang ke Tokyo beli kamera sendirian, hahaha. 

Waktu membeli kamera tersebut sebenarnya antara butuh nggak butuh sih sebab kami berdua belum mahir fotografi. Namun melihat beberapa keunggulan kamera mirrorless Canon kok jadi pengen ya, hahahaha. Jadilah pak suami pulang kerja di hari terakhir dinas langsung ke Tokyo. Saya yang waktu itu sedang packing di apartemen cuman berdoa semoga dapet kamera incarannya. 


Hasil Foto 


Kata pak suami, untuk mendapatkan kamera mirroless Canon ini, dia harus cek toko sebelah, lho. Hahahaha, biar dapat yang murah. Apalagi waktu itu pulang kerja dan sudah malam pula. Jadi dia harus buru-buru karena takut toko mau tutup. Maklum lah ya, toko-toko di sana banyak yang tutup jam 9 malam. Makanya pak suami agak malam sampai di apartemen. Yah, meski pulang agak larut tapi alhamdulillah pak suami dapet kamera mirrorless Canon kesayangan. 


Bagus kan?


Sejak punya kamera mirrorless Canon ini, kami berdua jadi pengen jalan-jalan terus. Lha kalau nggak dipakai buat foto-foto spot yang ciamik buat apa? Kalau cuma nganggur di rumah aja ya kasihan dong kameranya. Kasihan karena keunggulan kamera mirrorless ini kurang dimaksimalkan. 

Kamera EOS M merupakan produk mirrorless pertama dari Canon. Bentuknya compact dan ringan karena terbuat dari magnesium alloy dan stainless steel. Bentuknya simpel jadi nggak perlu pakai DSLR yang agak rempong bawanya.

Ciamik nih

Kalau dari segi teknisnya, saya kurang tahu banyak karena nggak menguasai teknik fotografi. Saya tahunya cuman hasil fotonya bagus banget. Fiturnya banyak dan sudah touch screen. Dan, yang terpenting yaitu hasil fotonya oke. Nah, poin-poin tersebut cukup buat saya nih yang baru belajar foto. 

Untuk mendapatkan kamera mirrorless Canon seperti ini, kamu juga bisa beli secara online. Dengan membeli online, kamu bisa menghemat waktu dan biaya transport. Jadi tambah praktis kan? 

8 comments

  1. kadang harga gak nipu ya, harga mahal hasil menawan

    ReplyDelete
  2. Wah, kamera kesayangan saya mbak, dulu paket Samsung sekarang ganti yg ini.

    ReplyDelete
  3. Baguslah pastinya. Mirrorless mah cihuy

    ReplyDelete
  4. Kamera suami juga pake Canon EOS M5 mbak, harganya memang luayan banget sesuai sama hasilnya. :)

    ReplyDelete
  5. Mirroless memang bagus banget mba. Aku juga pakai dan masih latihan foto juga :)

    ReplyDelete
  6. Wah keren hasilnya mbak :D

    ReplyDelete
  7. Pengen punya kamera kayak begini juga neh. Pengen belajar foto

    ReplyDelete
  8. Hasilnya bagus tuh, padahal katanya kurang tahu banyak karena nggak menguasai teknik fotografi. Mungkin sekarang sudah profesional kayaknya

    ReplyDelete