Yeay akhirnya posting resep. Seenggaknya label 'Cooking' di blog ini bener-bener ada resep masakan meski baru satu.😂
Ternyata butuh niat kuat buat posting resep masakan ya. Behind the scene-nya harus difotoin yang urut. Nah, ini kekurangan saya karena saya kadang lupa dan riweuh jadi nggak bisa fotoin secara utuh. Yang jelas semua resep yang saya tulis sudah saya praktikkan berkali-kali dan pasukan di rumah doyan.
Btw di resep pertama ini saya mau posting menu yang super duper mudah. Resep ini tu gampang banget, bahannya tinggal dimasuk-masukin, aduk, udah deh.
Oia, trigger saya nulis resep chia seed puding tu karena beberapa hari lalu saya ketemuan sama temen di lobi hotel tempat dia menginap. Saya, anak-anak, dan teman udah pesen minuman lalu kami mulai ngobrol. Di tengah obrolan ternyata krucils pada kelaperan. Jadi saya keluarin snack home made yang saya bawa dari rumah.
Habis itu kami disamperin petugas hotel dan dia bilang tidak boleh membawa makanan dari luar. Wiw, saya jadi nggak enak dan terpaksa camilan dimasukkan ke tas lagi.
Lalu saya ajak krucils lihat-lihat camilan yang ada di lobi hotel. Ada croisant, aneka kue, dan buah potong. Tapi mata saya tertuju pada chia puding dalam gelas kecil yang harganya nggak sekecil gelasnya, gaes. Harga chia puding di hotel tersebut kalau dirupiahin seratus ribu lebih.😆
 |
| Chia seed puding blueberry dan mangga |
Lihat harga chia puding segitu, jiwa emak-emak saya meronta. Gileee, mahal bener. Iya emang sih makanan di hotel serba mahal. Harga segitu buat beli bahannya bisa dapet chia seed 450gr dan susu almond seliter. Kalau dibikin chia puding bisa lebih dari lima kali. Hitungan ala emak-emak di kepala kek gitu dah.😆
Sebenernya saya tu bikin chia seed puding baru sekitar 2 bulanan ini. Saya tahu chia puding setelah rajin lihatin Instagram seorang influencer. Iyeee, beberapa bulan ini saya aktif banget di Instagram.
Saya enggak posting di IG sih cuma pengen update story dari olshop tas favorit. Btw ini tas lokal Indonesia tapi kualitasnya bagus-bagus. Pankapan saya mau posting brand tas lokal favorit ya.
Iyes, saya ikutan ngewar tas, hahahaha. Soalnya kalau mereka launching model baru atau restok, tasnya langsung habis dalam hitungan jam, nggak sampai sehari. Gileeee, wanita Indonesia kalau ngewar warbyasak energinya.😂
Berhubung takut kehabisan tas jadi saya rajin sowan ke Instagram. Tapi yang sering saya klik sedikit sih. Selain klik akun olshop tas favorit tentu saja influencer yang saya suka. Jadi ya cuma muter di situ-situ aja.
Nah, si influencer ini tu pernah posting bikin chia seed puding buat camilan dan anak-anaknya pada doyan. Jadi saya kepikiran buat bikin juga.
Karena ini baru pertama tahu tentang chia puding jadi saya masih ngeblank bahannya apa aja dan berapa banyak takarannya. Untuk memperdalam ilmu chia seed puding ini (eciyeee bahasanya 'memperdalam ilmu') saya juga belajar di Youtube University. Saya bukain satu per satu videonya. Ada yang asal cemplang-cemplung masukin bahan, ada video resep ASMR, tapi ada juga video yang kasih takaran bahan yang dipakai berapa banyak dengan penjelasan yang enak.
Setelah mantap dengan ilmu dari Youtube University, saya lanjut beli bahan saat belanja mingguan. Saya beli bahan utamanya yaitu chia seed dan susu almond seliter.
Berhubung ini percobaan pertama jadi saya nggak ada ekspektasi apa-apa. Apakah rasanya enak, apakah saya bakal doyan, apakah anak juga doyan, atau apakah rasa penasaran saya cuma sampai di percobaan pertama.😁
Bikin chia seed puding tu gampang banget. Bahan-bahannya tinggal dimasukin semua, diaduk, dan dibiarkan di kulkas minimal 2 jam. Kalau saya biasanya didiemin di kulkas semalaman. Besoknya baru dimakan bisa untuk sarapan atau camilan.
Waktu bikin pertama kali, saya cobain rasanya ternyata enak bangeeettt. Lalu saya kasih icip ke pak suami dan katanya juga enak. Dan saya icipin juga ke anak-anak. Surprisingly mereka doyan malah minta nambah.
 |
| Krucils rebutan makan chia puding |
Supaya lebih enak, chia puding bisa dikasih topping buah sesuka kamu. Bisa strawberry, blueberry, mangga, apel, dll. Chia puding bisa dimakan kapan aja. Misalnya untuk sarapan. Ambil sedikit di wadah kecil. Kalau kurang bisa nambah lagi sedangkan sisanya bisa dimasukin ke kulkas.
Chia puding juga bisa untuk camilan terutama siang/sore hari. Biasanya saya makan chia puding habis jemput anak-anak pulang sekolah. Maklumlah di Qatar panas jadi kalau pulang dari sekolah makan yang dingin rasanya nyeess banget, kepala ikutan dingin. Apalagi makan chia puding. Udah enak, dingin, sehat lagi.
Cus, ini resepnya.
Bahan:
Chia seed 4 sendok makan
Kurma 1-2 biji, potong kecil-kecil
Susu (non dairy) 1 cup, saya pakai susu almond
Madu 1 sendok teh
Wadah kaca yang ada tutupnya
Topping (sesuai selera):
Blueberry
Strawberry
Mangga
Kacang mete panggang (opsional)
Cara bikin:
1. Masukkan chia seed, kurma, madu, susu almond ke dalam wadah kaca.
2. Aduk semua bahan
3. Tambahkan toping sesuai selera. Saya biasanya pakai strawberry/blueberry dan kadang-kadang mangga.
4. Diamkan minimal 2 jam di dalam kulkas atau bisa juga semalaman. Kalau saya biasanya didiamkan semalam jadi esoknya kental.
5. Sebelum disantap bisa ditaburi dengan potongan kacang mete panggang non salted atau kacang apa pun. Beuuhh, dikasih kacang-kacangan rasa chia puding lebih enak karena ada crunchy-nya. Tapi kalau nggak ada kacang juga nggak apa-apa.
Gampang banget kan bikin chia seed puding. Selamat mencoba.🤗
No comments