Ini cerita kami di hari ketiga atau terakhir memakai JR Kanto Pass. Hari Minggu tanggal 23 Maret kami putuskan untuk pergi berdua, tanpa F (teman suami) karena doi mau main ski di Gala Yuzawa.
Kalau kami pergi ke Gala, berdasarkan hitung-hitungan 'kitab primbon irit' agak boros secara kalau mau main ski, peralatan yang digunakan semuanya sewa. Selain itu saya yang alergi dingin tidak cocok dengan kondisi udara di sana karena akan membuat batuk saya kumat. Akhirnya, kami memutuskan pergi ke Kawaguchiko.
Apa itu Kawaguchiko?
Kalo tidak salah, merupakan lembah gunung Fuji.
Sebenarnya kami sudah capek banget. Untuk sampai ke sana, hari sebelumnya kami tanya ke bagian informasi di Sta Tokyo. Bagaimana caranya ke sana?
- Naik kereta dari Shinjuku sampai Otsuki (Chuo Line). Kereta ini cuma ada satu, berangkat jam setengah 8 pagi.
- Dari Otsuki naik Fujikyu Railway sampai ke Kawaguchiko.
Karena dari Shinjuku pagi, otomatis kami dari Kannai harus berangkat pagi juga. Lagi pula itu cuma satu-satunya kereta langsung dari Shinjuku.
Apa kami kuat bangun pagi?
Terus nanti kalau ketinggalan kereta gimana?
Itu pertanyaan yang menghantui kami saat itu. Akhirnya kami engga jadi pesan tiket tersebut. Kalo dari Yokohama katanya bisa tapi kudu oper kereta. Oke, kami simpan dulu infonya.
Hari Minggu kami nothing to lose aja, prinsip kami wisata senyantai dan serileks mungkin. Kami berangkat jam setengah 8 dari apartemen dengan badan pegel semua menuju sta Yokohama. Sampai di sana, kami ke bagian informasi dan pesan tiket. Oleh petugas tiket, kami disarankan naik kereta express dari Hachioji. Jadi rutenya sekarang gini:
Yokohama-Hachioji-Otsuki-Kawaguchiko
Perjalanan dari Yokohama ke Hachioji (Yokohama Line) sekitar 45 menit. Setelah itu kami naik kereta express (pesan di Sta Yokohama) sampai Otsuki lalu nyambung Fujikyu Railway ke Kawaguchiko. Selama naik Fujikyu Railway kami disuguhi pemandangan gunung Fuji yang cantik. Para penumpang lain juga tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengabadikannya.
 |
| Pemandangan Dari Kereta |
Sampai di Kawaguchiko kami ke bagian informasi, minta peta lalu jalan kaki ke danau Kawaguchiko. Di Kawaguchiko, ada fasilitas untuk menikmati keindahan danau antara lain kapal bebek-bebekan, kapal beneran yang kapasitasnya banyak, ropeway serta speed boat. Kami menikmati keindahan danau dengan jalan kaki di sisi sebelah kiri sepanjang danau. Awalnya karena capek, saya kurang menikmati perjalanan itu, malah kami engga naik ropeway *nyesel banget. Tapi lama kelamaan saya menyukainya, menikmati udara yang segar serta danau cantik yang tenang. Ketika berada di sini, saya jadi ingat Danau Bedugul di Bali yang tak kalah bagusnya.
Setidaknya kami menghabiskan lelah di taman dan berfoto dengan latar belakang gunung fuji, serta jalan-jalan ke Kitahara Museum. Oia souvenir yang dijual di sini bentuknya lucu-lucu, sebagian besar berbentuk gunung Fuji.
 |
| Danau Kawaguchiko |
 |
| Gunung Fuji |
 |
| Di Taman |
Pada waktu kami di sana ada suara motor kenceng banget. Kami pikir cuma satu atau dua motor saja, tapi lama-lama malah tambah banyak. Suaranya itu lho bikin jantung dag dig dug dan telinga gembrebeg. Setelah kami cari, ternyata di sana lagi ada acara kumpul motor sport dari berbagai merk seperti Honda, Kawasaki, Suzuki, dll. Motornya ada yang bentuknya baru dan ada yang vintage. Yang bikin saya salut yakni pengendara motor tetap mengutamakan pejalan kaki terutama saat kami menyebrang. Jadi mereka masih beradab dalam berlalu lintas.
 |
| Kumpul Motor |
Pulangnya kami memang berencana naik kereta Kawaguchiko-Shinjuku yang hanya ada di jam 4 sore. Jadi sepanjang jalan kami selalu melihat jam karena takut ketinggalan. Kereta ini berhenti di stasiun tertentu dan berjalan lumayan cepat. Bahkan banyak turis dan penduduk Jepang yang tidak kebagian tempat duduk. Mereka yang tidak dapat kursi akan berdiri rapi di ruang antar gerbong jadi tidak mengganggu penumpang yang duduk. Sangat sopan dan beradab sekali ya?
Kami turun di Hachioji kemudian oper kereta ke Kannai.
 | ||
| Keretanya Lucu |
Itulah perjalanan kami selama tiga hari berkeliling Jepang. Wisata yang melelahkan tapi banyak yang menyenangkan. Teparnya sesaat tapi senangnya setiap saat *tagline baru haha. Semoga bulan selanjutnya kami diberi kesempatan lagi untuk beli tiket JR pass *langsung cek kalender. Ternyata bulan Mei ada libur panjang sekitar 4 hari. Lumayan. Bikin rencana dulu aaaahhh ^-^
No comments